Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sumatera Selatan dan Tim Saat Berbincang Dengan Rektor Universitas Sriwijaya
Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sumatera Selatan (Sumsel) Kusworo Nursidik, Lc. bersama beberapa staff amil melakukan audiensi dengan rektor Universitas Sriwijaya, Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaff, MSCE pada Kamis (11/08). Bertempat di ruang kerja rektor Unsri di Palembang, audiensi berlangsung hangat penuh keakraban.
Dalam audiensi kali ini, Kusworo menyampaikan terima kasih atas waktu yang disediakan di tengah kesibukan rektor Unsri yang dilantik sejak November 2015 lalu. Pada kesempatan tersebut juga disampaikan beberapa aktifitas dan program yang sedang dijalankan Dompet Dhuafa Sumsel.
“Hingga kini kami sudah menjalankan 4 program kemanusiaan bagi masyarakat di Sumsel dan khususnya di Palembang. Program tersebut mulai dari bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi dan sosial,” jelas Kusworo.
Ia menambahkan bahwa realisasi keempat pilar program dengan total 11 program tersebut sebagai bentuk penyaluran dari zakat masyarakat Palembang dan Sumsel. “Kita terus berusaha untuk tidak hanya mendistribusikan dana zakat bagi masyarakat yang berhak atau mustahiq, namun lebih dari itu kita mendayagunakan dana sosial tersebut agar tepat guna dan tepat sasaran,” imbuhnya.
Bapak Anis Saggaff yang juga sebagai ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Sumatera Selatan menanggapi positif atas kerja-kerja yang selama ini dihasilkan Dompet Dhuafa Sumsel.
Diungkapkan rektor Unsri tersebut bahwa permasalahan keumatan yang hingga kini masih belum terselesaikan harus ditopang oleh kerja bersama antar masyarakat. “Salah satu peran lembaga seperti Dompet Dhuafa adalah menyelesaikan permasalahan di masyarakat kita, terutama masalah kemiskinan,” ungkapnya.
Pada kesempatan pertemuan tersebut Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sumsel juga menawarkan pengelolaan zakat yang sangat potensial di lingkungan kampus Unsri. “Kami menawarkan pengelolaan zakat bagi SDM di Unsri, mulai dari dosen hingga karyawan yang beraktifitas disini,” jelas Kusworo.
Tawaran pengelolaan tersebut pun ditanggapai rektor Unsri dengan mengarahkan kerjasama melalui organisasi mahasiswa Nadwah, Lembaga Dakwah Kampus yang selama ini aktif melakukan aktifitas keislaman, termasuk juga penggalangan dana sosial.
Sebagai bentuk dukungan, Anis Saggaff bersedia untuk dijadikan sebagai duta zakat Dompet Dhuafa Sumsel. Upaya ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan berzakat terutama di lingkungan Unsri. “Silahkan saja menggandeng saya sebagai duta zakatnya Dompet Dhuafa Sumsel sebagai bentuk partisipasi untuk mengedukasi masyarakat agar taat zakat,” ucapnya.
