Palembang, DD Sumsel – Bulan Ramadhan adalah bulan berbagi kegembiraan karena banyaknya kemuliaan, keutamaan, dan berkah pada bulan Ramadhan ini. Di mana setiap perbuatan amalan kebaikan akan dilipatgandakan Allah Swt.
Seperti yang tampak pada siswa-siswi Yakin (Yatim Kreatif Indonesia). Mengisi kegiatan di bulan suci tersebut, mereka menggelar kegiatan Ramadhan Berbagi Kegembiraan, di Masjid Zikir di seputaran daerah Sekip Bendung pada Mingu (18/6/2017).
Dalam kegiatatan internal tersebut, para kakak pembina dan adik asuh, sama-sama mengumbar kegembiraan dengan macam-macam perlombaan. Seperti lomba dai-daiyah, pembacaan puisi Islami dan hapalan surat-surat pendek. Sedikitnya ada 60 orang anak penerima manfaat beastudi Yakin yang mengikuti kegiatan tersebut.
Tak hanya dihadiri oleh kakak pembina dan adik asuh saja, para ibu dengan setia mendampingi kegiatan mereka pada hari itu.
Salah satunya Siti Rohmah (42). Ia mengaku sangat gembira dan mengapresiasi dengan kegiatan-kegiatan yang ada di Yakin. “Saya merasa bangga terhadap program Yakin ini, karena anak saya Lukman (15) dan Hasanah(10) merasa terbantu untuk tumbuh perkembangannya beberapa bulan mengikuti program Yakin. Anak saya berubah jauh lebih baik dalam kesehariannya,’’ungkapnya.
Ia berharap, program Yakin ini bisa berjalan hingga jenjang perkuliahan.
Sementara itu, Kepala Sekolah Yakin, Ridwan (30) mengungkapkan, ”Tujuan dari kegiatan ini adalah ingin mengajak semua siswa-siswi Yakin untuk bergembira selama bulan Ramadhan ini,” cetusnya.
Selain itu, dalam waktu dekat, para siswa Yakin juga telah diundang untuk tampil di mal Palembang Icon, untuk unjuk keterampilan. “Hari ini kita sembari mempersiapkan semuanya. Insya Allah, mereka akan menampilkan baca puisi dan kesenian lainnya”, imbuhnya lagi.
Yatim Kreatif Indonesia (Yakin) adalah program peningkatan kapasitas dan kompetensi anak untuk jenjang SD-SMP, khususnya anak-anak dari kalangan Yatim dan Dhuafa untuk membentuk karakter baik dan kuat serta kreatif.
Ridwan menyampaikan, pembinaan dalam Program Yakin dilakukan melalui pendidikan non-formal, berkarakter dan memiliki life skill, “Siswa-siswi di Yakin, dibina setiap akhir pekan (Ahad). Kegiatan kreatif dikemas sedemikian rupa seperti wisata religi dan intelektual, life skill (menari, alat tradisional), mentoring (pembinaan akhlak) dan lainnya”, terang Ridwan. (wan/KJ-04)
