.
Salah satu kegiatan rutin rutin yang diadakan setiap semester oleh sekolah pendampingan Konsultan Relawan Sekolah Literasi Indonesia (SLI), ialah program parenting. Minggu ini, 2 sekolah telah sukses mengadakan agenda parenting bersama Konsultan Relawan SLI yakni SDN 14 Indralaya Utara (17/11) dan SDN 24 Indralaya (15/11).
.
Menggambil tema “Mendidik Anak Sesuai dengan Tahapan Perkembangan”, program ini disambut antusias oleh ratusan peserta program yang semuanya merupakan wali siswa kelas I hingga kelas VI di masing-masing sekolah.
.
Di SDN 14 Indralaya Utara, kegiatan langsung di buka oleh Holilah Mardalena, S.Pd selaku kepala sekolah. Beliau menyampaikan bahwa antara orangtua dan sekolah harus memiliki sinergi yang tepat, baik dalam pendidikan secara akademis maupun dalam pendidikan perilaku anak. Beliau juga mengingatkan supaya orangtua jangan mengambil keputusan langsung tentang apa yang terjadi pada anak di sekolah, namun silakan datang kesekolah dan tanyakan bagaimana perkembangan anak selama di sekolah.
.
Hal senada juga diungkapkan oleh Hasrat, S.Pd selaku kepala sekolah SDN 24 Indralaya pada agenda parenting yang berlangsung di sekolahnya (15/11). Beliau menyampaikan agar orang tua meningkatkan pengawasan kepada anak selama di luar sekolah, terlebih pada tanggal 3 Desember 2018 akan dilaksanakan ujian akhir semester. Beliau mengimbau agar wali siswa dapat memantau belajar anak selama di rumah.
.
Dalam paparannya Kawan Nida Fadlilah dan Ravika Lisa Indra menjelaskan bahwa setiap anak itu unik sesuai dengan karakteristik tahapan usianya, yang dimulai dari usia 0-2 tahun, 2-7 tahun, 7-11 tahun dan diatas 11 tahun.Selain itu, beliau juga menekankan bahwaperilaku/karakter anak dipengaruhi 70 persen oleh orangtua sedangkan sekolah hanya berpengaruh 30 persen saja terhadap pembentukan karakter anak.
.
“Adapun pada tingkat kecerdasan pembelajaran secara akademik, 70 persen dipengaruhi oleh sekolah sedangkan orangtua hanya berpengaruh 30 persen saja. Oleh karena itu, jika ingin memiliki anak yang berperilaku baik dan memiliki kecerdasan akademik yang bagus maka antara orangtua dan sekolah harus saling bersinergi dan memberikan dukungan yang maksimal,” Papar Nida Fadlilah.
.
Di akhir penyampaian materi, keduanya mengajak orangtua untuk untuk berkomitmen melakukan rencana perbaikan dalam mendidik anak sesuai dengan tahapan usia, baik dalam pendidikan karakter maupun pendidikan akademis di rumah.