Palembang-Anak Yatim Kreatif Indonesia (YAKIN) Dompet Dhuafa Sumatera Selatan, selama satu bulan terakhir tak bisa mengikuti program rutin karena merebaknya wabah corona.
Tidak seperti bulan puasa di tahun-tahun sebelumnya, program Ramadhan Ceria tak bisa mereka nikmati.
Padahal, puluhan anak-anak yatim ini sudah lama menanti program rutin seperti pawai Ramadhan, kelas kreatif, lomba Ramadhan, buka bareng dan belanja lebaran Idul Fitri.
Belum lagi, tidak seperti Ramadhan tahun sebelumnya yang lebih banyak peduli dengan mereka. Saat ini, semua orang tengah fokus pada wabah corona.
Selama bulan suci Ramadhan, mereka terus berada di rumah menanti berakhirnya pandemi corona yang tak kunjung usai.
Tapi, mereka masih beruntung karena mempunyai ‘orangtua asuh’ (donatur) di Dompet Dhuafa Sumsel.
Dalam setiap program bantuan paket pangan yang disalurkan buat dhuafa, anak YAKIN juga menerimanya, karena ibu mereka juga adalah dhuafa yang terkena langsung dampak corona.
Ibu sekaligus ayah bagi anak-anak yatim ini, terus berjuang mengais rezeki di tengah sepinya aktivitas ekonomi.
“Sekarang kami dapat Parsel Lebaran Idul Fitri, kami ucapkan terima kasih banyak kepada donatur Dompet Dhuafa Sumsel,” ucap Alfaris, salah satu penerima Parsel Lebaran Ceria, di Masjid Istiqlal, Kecamatan Seberang Ulu 1 Palembang.
Senyum bahagia juga terukir di pipi
Triani, yang kini duduk di bangku kelas V Sekolah Dasar. Dia sangat senang dapat Parsel Lebaran Ceria berisikan makanan anak-anak.
Ia mengaku, semakin bersemangat untuk menjalankan ibadah puasa di penghujung Ramadhan tahun ini.
“Terimakasih kepada donatur Dompet Dhuafa Sumsel yang telah peduli dengan kami,” ucapnya.
Kepala Sekolah YAKIN Dompet Dhuafa Sumsel Muhammad Ridwan menambahkan, jika anak yatim dan dhuafa yang menerima 53 Parsel Lebaran Ceria.
Perhatian donatur melalui Dompet Dhuafa Sumsel memberikan mereka semangat.
“Parsel yang mereka terima menambah kecerian anak-anak binaannya, apalagi sebentar lagi memasuki hari raya Idul Fitri,” ujarnya. zal