Militer Israel mengatakan bahwa pasukan Israel telah berhasil menahan 3.617 orang Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza pada 2017.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu (7/1/2018), tentara tersebut mengatakan bahwa penangkapan tersebut lebih tinggi dari tahun 2016, ketika pasukan Israel mengumpulkan 3.313 di kedua wilayah tersebut.
Militer mengatakan, seperti dilansir Anadolu, 20 orang Israel tewas dalam 99 serangan atau melakukan serangan di Tepi Barat tahun lalu, naik dari 17 tahun sebelumnya.
Pernyataan tersebut mengatakan bahwa 35 roket telah diluncurkan dari Gaza ke Israel pada 2017, 30 di antaranya diluncurkan setelah Presiden AS Donald Trump secara resmi mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel bulan lalu.
Meskipun terjadi roket, tentara tersebut mengatakan bahwa batas antara Israel dan Gaza tetap tenang sehubungan dengan upaya Hamas, yang mengatur jalannya, “untuk mencegah eskalasi.”
Data tersebut menunjukkan bahwa tentara Israel melakukan 59 serangan di Gaza pada tahun 2017 yang diduga sebagai tanggapan atas tembakan roket.
DD Sumsel Mengajak Masyarkat Indonesia untuk Dukung perjuangan rakyat Palestina dengan apa yang kita bisa. Salurkan donasi anda ke rekening DD Sumsel, dan bantu perjuangan rakyat Palestina. Allahuakbar !
BNI Syariah 96.96.933.56
Mandiri 113.000.765.3474
an. Yayasan Dompet Dhuafa Republika
# Tambahkan 7 Rupiah Setiap Donasi Anda, Contoh: Rp. 500.007,- Informasi dan Konfirmasi :
WA : 08117811440
sumber: kbknews.id
