Palembang, DD Sumsel — Jerit tangis dan teriakan kesakitan dari dalam bilik khitan, seakan tenggelam oleh kerasnya suara MC dadakan, Taufik. Dengan santai dan gayanya yang akrab Taufik rajin menyapa para peserta khitanan massal yang digelar oleh Hypermart PSx (Palembang Square Extension, red) bekerjasama dengan Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) Dompet Dhuafa (DD) Sumsel pada hari Ahad (4/1/2015).
“Nah, siapo namonyo dek? Rizki? Oya, kamu milih siapo, SFC apo MU? Kalu cak itu kita tos dulu..”, begitu ajaknya ramah kepada salah seorang anak yang bernama Rizki, saat akan memasuki bilik khitan.
Dengan semangat Rizki pun menyambut ajakan tos tadi dan bergegas memasuki bilik khitan, diiringi kedua orangtuanya. Dan Taufik pun sukses, mengalihkan suasana horor khitanan, menjadi santai dan bersahabat.
Berbeda sehari sebelumnya, yakni penyelenggaraan khitanan massal di Hypermart Jakabaring Sabtu (3/1/2015), pada kesempatan hari kedua, khitanan massal yang berlangsung di Hypermart PSx lebih tertutup. Lokasi khitanan, dibatasi oleh tirai berwarna biru gelap. Cukup tertutup rapat dari penglihatan para pengunjung yang akan berbelanja ke Hypermart.
Termasuk juga, dari penglihatan adik-adik para peserta khitan. Sehingga, cukup mengurangi tingkat ketakutan mereka sebelum dikhitan.
Saat Rizki keluar setelah dikhitan pun, kembali Taufik menggodanya, “Makmano Rizki, menang tadi ye, duo kosong? Bagus. Nah, ini ado bingkisan. Ado duit di dalemnyo, jangan ilang..”, ujarnya ramah.
Sembari meringis memegang kain sarung barunya, Rizki beranjak tersenyum senang. Es krim sponsor terasa meleleh di lidahnya, menghilangkan sejenak sakit yang tadi dirasakannya saat dikhitan. (KJ-04)
