Palembang-Dalam rangka peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) Sedunia yang jatuh pada 15 Oktober. Dompet Dhuafa Sumsel menggelar serangkaian kegiatan, menyuarakan pentingnya mencuci tangan memakai sabun pada siswa-siswi di Palembang.
Dompet Dhuafa Sumsel bersama Volunteer telah memulainya, dengan kampanye Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) di MI Mujahidin (Masjid Lawang Kidul), Kecamatan Ilir Timur II, Selasa (15/10/2019).
Dua hari setelah itu, atau Kamis (17/10/2019), kampanye Mencuci Tangan Pakai Sabun kembali disuarakan di MI Ikhasiyah Kertapati. Selanjutnya, tim pindah ke MI Darussalam Keramasan, Jumat (18/10/2019).
“Hari ini kita gelar Talkshow Kesehatan pentingnya Mencuci Tangan Memakai Sabun. Ada juga lomba ranking 1 dan mewarnai, yang diikuti siswa-siswi dari beberapa sekolah seperti dari MI Mujahiddin, MI Nurul Hidayah, Madrasah Ibtidai’yah Negeri (MIN) 1 Palembang SD Negeri 110 Palembang, dan beberapa sekolah di Palembang yang kita gelar di Gramedia World,” kata Ketua Panitia Pelaksana Maryam Agustini, Sabtu (19/10/2019).
Pada talkshow kesehatan, menghadirkan Zarianis dari
Dinkes Kota Palembang dan dr Atika, SpA (IDAI), yang bertindak sebagai narasumber.
Pihaknya berharap, kampanye ke sekolah-sekolah sampai talkshow kesehatan, bisa meningkatkan kesadaran anak-anak dan orangtua untuk menjaga kesehatan salah satunya dengan mencuci tangan pakai sabun.
“Mencuci tangan pakai sabun bakal menghindarkan kita dari berbagai macam penyakit,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Manajer Program Dompet Dhuafa Sumsel, Rizky Azmuni, menambahkan, rangkaian kegiatan dalam peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia ini, untuk kembali mengingatkan pada anak dan orangtua untuk tidak mengabaikan hal sederhana, tapi punya dampak kesehatan sangat penting.
“Kadang anak-anak tidak cuci tangan, kalau pun cuci tangan, terkadang tidak memakai sabun. Padahal harus pakai sabun yang benar. Kenapa harus pakai sabun, karena kuman, bakteri dan virus tak terlihat oleh mata. Tangan terlihat bersih tapi sebenarnya tidak, makanya harus pakai sabun untuk membunuh sumber penyakit tadi,” jelasnya.
Talkshow kesehatan yang dilakukan Dompet Dhuafa Sumsel bersama volunteer, memberikan ilmu bagi siswa-siswi bagaimana cara mencuci tangan yang benar dengan sabun, supaya benar-benar bersih. Dibahas juga dampak penyakit yang bisa dialami anak jika mengonsumsi makanan dengan tangan kotor.
“Terakhir saya ucapkan terima kasih kepada voulunteer, mitra Dompet Dhuafa Sumsel dan semua pihak yang telah bekerja sehingga rangkaian kegiatan peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia ini bisa berjalan dengan sangat baik,” ucap pria berkacamata ini. (Zal)