Jumat (22/9) Dompet Dhuafa kembali memberangkatkan Tim Kemanusiaan ke pengungsian Rohingya di Cox’s Bazar Bangladesh.
Setelah keberangkatan tim pertama pada minggu lalu (17/9). Jumat (22/9) Dompet Dhuafa kembali memberangkatkan Tim Kemanusiaan ke pengungsian Rohingya di Cox’s Bazar Bangladesh.
Mereka yang ditugaskan dalam misi kemanusiaan kali ini adalah dr. Rosita Rivai dan Eka Suwanda. Misi yang dibawa mereka kali ini adalah melakukan assessment awal kebutuhan layanan medis dan menyiapkan segala hal lainnya terkait perizinan praktik disana. Sehingga nantinya tim medis yang tergabung dalam Indonesia Humanitarian Alliance (IHA) bisa langsung bekerja untuk para pengungsi Rohingya.
Tim akan memfokuskan bantuan kepada new born baby dan ibu melahirkan yang berada di pengungsian. Camp-camp pengungsian mereka hanya terbuat dari plastik dan bambu, serta di tengah kondisi cuaca dan medan yang ada, mereka semakin tidak mendapatkan ruang untuk beristirahat yang layak.
Keadaan makin memprihatinkan mengingat hujan sering turun didaerah tersebut. Dan akses bantuan pun sangat dijaga ketat oleh pemerintah Bangladesh.
Penderitaan yang dirasakan oleh para pengungsi Rohingya amatlah berat. Mereka bukan hanya kehilangan harta benda, tapi juga orang terdekat yang mereka cintai. Maka dari itu, cara paling bijaksana yang bisa kita lakukan sebagai sesama manusia adalah mengulurkan tangan kita. Berapapun kepingan uang yang kita keluarkan akan sangat berarti bagi hadirnya senyum kebahagiaan di wajah para pengungsi Rohingya.
Menurut Benny, selaku pimpinan tim pertama IHA mengatakan, “Sesuai regulasi yang berlaku bahwa semua kegiatan yang dilakukan oleh semua NGO ataupun aktivis kemanusiaan harus bekerja sama dengan mitra lokal, maka 23 September 2017, Tim Kesehatan Dompet Dhuafa yang didukung oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) segera melakukan komunikasi dengan asosiasi profesi dokter setempat, dan sepakat segera turun bersama ke titik pengungsian di wilayah Cox’s Bazar, dalam bentuk pelayanan kesehatan medis dasar bagi para pengungsi”.
Respon yang cepat menemani tim kemanusiaan Dompet Dhuafa bersama mitra lokal untuk segera terjun ke titik pengungsian di wilayah Cox’s Bazar, mereka akan membentuk pelayanan medis dasar yang merupakan awal langkah dalam menanggapi respon cepat ini, fokus utama mereka yaitu ibu dan anak yang berada di camp-camp pengungsian, dengan berbagai kondisi yang cukup memprihatinkan.
Dompet Dhuafa terus mengajak masyarakat Indonesia untuk bersimpati dan membantu ringankan beban saudara kita di Myanmar melalui rekening DD Sumsel:
Mandiri 113000.765.3474
an. Yayasan Dompet Dhuafa Republika
#Tambahkan angka 10 di donasi Anda, contoh Rp. 100.010,-
Donasi online: www.ddsumsel.org/donasi
Informari dan Konfirmasi:
Telp: 0711 814 234
WA : 0811 7811 440
Rohingya menanti kesadaran manusia di bumi untuk mengakui dan menerimanya. Rohingya, etnis yang paling teraniaya di bumi, menunggu bantuan kita yang lebih berdaya untuk menyuarakan hak-haknya. Mari bersimpati dan membantu ringankan beban mereka, karena mereka keluarga kita. We Stand For Rohingya!
