Beastudi Telkomsel untuk Dhuafa Berprestasi

Salah satu kendala yang sering membuat gelisah para orangtua adalah masalah biaya pendidikan anaknya. Apalagi jika pendapatan orangtua pas-pasan, hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Keinginan untuk memberikan pendidikan yang baik untuk sang buah hati, menjadi hal yang samar. Menjadi tak mungkin. Atau malah mustahil.

Atas tujuan itulah Beastudi Prestasi digagas oleh Divisi Pendidikan Dompet Dhuafa Sumatera Selatan. Atas kepedulian berbagai pihak, salah satunya Telkomsel. Puluhan pelajar Sekolah Dasar hingga SMA merasa terbantu dalam emenuhi kebutuhan pendidikan mereka. Terlebih bagi para orangtua, bisa meringankan beban hidup mereka.

Tak seperti bentuk beasiswa lain yang mengharuskan calon penerimanya mempunyai prestasi akademik semata, Beastudi Prestasi lebih menekankan kepada para peserta didik yang berasal dari keluarga dhuafa sebagai syarat utama dan mempunyai prestasi, baik akademis maupun non-akademis sebagai syarat tambahan.

“Beastudi Prestasi Telkomsel ini memang diperuntukkan bagi para pelajar yang dhuafa. Dhuafa di sini menurut kriteria DD Sumsel,” jelas Yuliani Head of Education DD Sumsel.

Menurutnya, Beastudi prestasi diberikan kepada siswa yang berprestasi. “Berprestasi tak harus di bidang akademik saja. Ada yang di bidang seni, keterampilan dan juga olahraga. Karena pada kenyataannya banyak siswa dhuafa yang prestasi akademik biasa-biasa saja, tapi mereka berkeinginan kuat untuk sekolah,” terang Ani.

Hingga jangan sampai mereka putus sekolah dan minder hanya karena ketiadaan kepedulian kepada mereka.

Beastudi Prestasi Telkomsel sendiri diberikan dalam bentuk santunan pendidikan. “Untuk anak SD, diberikan bantuan pendidikan masing-masing sebesar Rp100 ribu kepada 20 orang anak. Untuk SMP sebesar Rp125 ribu kepada 15 orang anak. Sedangkan tingkat SMA, sebesar Rp150 ribu. semuanya diberikan setiap bulan,” terang Ani seraya menuturkan bahwa program tersebut sudah berjalan selama tahun 2013.

Beastudi Prestasi Telkomsel ini merupakan dana zakat yang dihimpun oleh Majelis Taklim Telkomsel. Total dana pendidikan yang disalurkan melalui DD Sumsel tersebut sebesar Rp70 juta yang diberikan kepada 45 orang pelajar, selama setahun.

Sutrisno, siswa kelas XI SMA Azharyah salah seorang penerima beastudi Telkomsel mengucapkan banyak terima kasih dan bersyukur atas bantuan yang telah diterimanya. “Sangat membantu buat beli buku dan perlengkapan sekolah lainnya,” ujarnya. (KJ-04)

bagikan ke >>

WhatsApp
Facebook
Twitter