
Palembang – Dompet Dhuafa Sumsel kembali memberikan Beasiswa Insan Madani (BIM) angkatan ketiga, kepada 26 siswa/siswi yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) setingkat, di Aula Perpustakaan Daerah Provinsi Sumatera Selatan, Minggu (15/9/2019).
Pemberian beasiswa dilakukan secara simbolis oleh Pimpinan Cabang (Pimcab) DD Sumsel Kusworo Nursidik, Lc dengan didampingi Staf Social Market (SoMa) Eva Maria, mewakili pemberi donasi.
Dalam sambutannya, Pimpinan Cabang (Pimcab) DD Sumsel Kusworo Nursidik, Lc, menjelaskan, jika 26 siswa penerima BIM ini tersebar di sekolah-sekolah yang berada di 10 Kecamatan di Palembang.
Selama ini, pemberian BIM berasal dari zakat, infak, sedekah, dan donasi dari masyarakat dan perusahaan di Sumatera Selatan. Terutama Social Market (SoMa) yang dalam kesempatan ini memberikan support dengan suntikan dana segar Rp43,2 juta untuk Beasiswa Insan Madani (BIM) angkatan ketiga.
“Kami ucapkan terima kasih atas support dari SoMa atas donasinya, yang kemudian kita salurkan di bidang pendidikan untuk BIM,” ucapnya.
Dompet Dhuafa sebelumnya sudah memberikan beasiswa pada beberapa siswa (angkatan pertama dan kedua) di Palembang. Kini, penerima BIM angkatan pertama dan kedua, ada yang sudah menuntut ilmu di bangku kuliah.
“Ada yang kuliah di Universitas Sriwijaya (Unsri), Politekhnik Sriwijaya) Polsri), Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Patah, dan Universitas Indo Global Mandiri (IGM). Kini kembali kita salurkan dana zakat, infak, sedekah, donasi di bidang pendidikan,” ungkapnya.
Harapan yang sama, lahir pada 26 penerima BIM. Dompet Dhuafa ingin siswa-siswi ini bisa menyelesaikan sekolah, meneruskan kuliah di universitas dan menjadi generasi penerus bangsa yang berguna bagi bangsa dan negera.
“BIM sebagai upaya kita melahirkan insan-insan yang cerdas, punya karakter, dan inovatif. Kita kemas dalam program pembinaan, jadi tidak hanya bantuan pendidikan uang. Tapi yang paling penting dari program pendidikan Dompet Dhuafa adalah pengembangan kapasitas,” jelasnya.
Program pengembangan kapasitas ini wajib diikuti penerima beasiswa untuk meningkatkan wawasan siswa sebagai generasi penerus bangsa, mandiri, punya kepedulian dan asfek pribadi positif lainnya.
Di tempat yang sama Eva Maria dari Staf Social Market menambahkan, jika keinginan dari manajemen Soma untuk menyalurkan donasi kepada Dompet Duaffa untuk disalurkan kepada mereka yang membutuhkan, sebenarnya sudah dicetuskan sejak Juni 2018 lalu.
“Tapi baru sekarang kita bisa wujudkan kerja sama kita dengan Dompet Dhuafa. Mudah-mudahan kerja sama ini bisa berlanjut dan bermanfaat bagi siswa yang menerima BIM,” harapnya.
Terakhir, Eva Maria berharap mereka penerima BIM bisa mencapai cita-citanya. Beasiswa yang mereka terima bisa melahirkan harapan baru dan membuat mereka bisa berprestasi. (Zal)